Halo pembaca setia! Apakah kamu pernah ingin mengetahui isi obrolan WhatsApp orang lain secara diam-diam? Ada banyak aplikasi pihak ketiga yang bisa kamu gunakan, tapi ternyata kamu bisa juga melakukan penyadapan WA tanpa harus mengunduh aplikasi apapun, loh! Kamu cukup memanfaatkan fitur bawaan di WhatsApp. Penasaran cara melakukannya? Yuk, simak ulasan selanjutnya!
Cara Menyadap WA Tanpa Aplikasi Apapun
Pengertian dari Menyadap WA
Menyadap WhatsApp (WA) adalah tindakan memantau pesan seseorang tanpa sepengetahuan mereka. Bukan hanya terbatas pada pasangan atau teman, tetapi juga dapat dilakukan pada sesiapa yang memiliki akun WhatsApp. Ada beberapa alasan mengapa seseorang ingin menyadap pesan WhatsApp seseorang, seperti ketidakpercayaan pada pasangan, kekhawatiran pada anak-anak atau pekerjaan. Namun, perlu diingat bahwa menyadap tidak hanya melanggar privasi orang lain tetapi juga bisa berakibat buruk pada hubungan sosial.
Bahaya Menyadap WA
Dalam aktivitas menyadap, pelaku dapat memperoleh informasi pribadi orang lain. Selama pengintaian, pelaku dapat memperoleh akses ke foto, video, dan informasi pribadi lainnya dari akun seseorang. Jika aktivitas ini terbukti melanggar privasi dan dicuri tanpa izin pemilik akun, maka dapat dikenakan sanksi pidana.
Lisensi official WhatsApp menyatakan bahwa menggunakan layanan ini berarti pengguna harus bertanggung jawab atas data pribadi orang lain. Oleh karena itu, menyadap pesan orang lain dapat merusak hubungan dan memicu kecurigaan, konflik, atau bahkan terjun ke dalam masalah dadakan. Apabila Anda ingin menyelesaikan masalah, maka hal terbaik adalah dengan berbicara langsung kepada orang yang bersangkutan.
Cara Menyadap WA Tanpa Aplikasi
Ada beberapa cara untuk membuka pesan WA seseorang tanpa penyadapan menggunakan aplikasi:
Menggunakan Fitur Desktop WhatsApp Web
Fitur desktop WhatsApp Web sangat mudah digunakan, terutama untuk seseorang yang lebih nyaman membalas pesan melalui keyboard ketimbang melalui ponsel. Sebelum memulai, pastikan bahwa ponsel diaktifkan dan terhubung ke internet. Ikuti langkah-langkah berikut:
- Buka situs resmi WhatsApp di browser favorit Anda.
- Scan kode QR di layar dengan menggunakan aplikasi WhatsApp.
- Pesan sekarang dapat dibaca langsung dari browser desktop.
Menggunakan Fitur Email
Fitur email dapat digunakan untuk memperoleh salinan pesan yang direkam dan dikirim melalui email. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Buka percakapan WhatsApp yang hendak disadap.
- Cari dan pilih pesan yang ingin dikirim ke tombol share.
- Pilih email lalu masukkan alamat email Anda.
- Kirimkan pesan tersebut melalui email Anda.
Mengakses Google Drive Backup
Setiap akun WhatsApp melakukan backup secara otomatis ke Google Drive yang terhubung dengan email yang sama. Hal ini memungkinkan pengguna untuk menyimpan salinan negara pesan sejak akhir backup. Berikut adalah cara mengakses backup:
- Buka Google Drive di browser.
- Masuk ke akun Google yang terhubung ke WhatsApp.
- Pilih pengaturan, cari dan pilih WhatsApp Backup.
- Pesan sekarang terbuka dan dapat dibaca dari backup.
Meskipun cara-cara tersebut bisa memungkinkan untuk membuka chat seseorang, namun masing-masing langkah akan meninggalkan jejak dan terdeteksi oleh pemilik akun WhatsApp. Oleh karena itu, cara-cara tersebut sebaiknya tidak dilakukan tanpa persetujuan seseorang yang bersangkutan dan harus tetap menjaga privasi orang lain. Bagaimanapun, kehormatan privasi orang lain tetap harus dihargai dan dipertahankan.
Keamanan WhatsApp dari Menyadap
End-to-End Encryption
Keamanan pesan WhatsApp dari penyadapan oleh pihak manapun merupakan hal yang sangat penting. Oleh karena itu, WhatsApp membekali aplikasinya dengan fitur End-to-End Encryption atau enkripsi ujung ke ujung. Fitur ini akan membuat pesan yang dikirimkan melalui WhatsApp hanya bisa dibaca oleh pengirim dan penerima pesan saja. Tidak ada pihak ketiga yang bisa mengakses atau membaca isi pesan tersebut tanpa izin dari pengirim dan penerima.
Jadi, ketika seseorang mencoba untuk menyadap pesan WhatsApp, ia tidak akan bisa membaca isi pesan tersebut meski telah berhasil meretas atau menembus sistem keamanan WhatsApp. Sebab, pesan tersebut dienkripsi secara otomatis. Sehingga, untuk membaca isi pesan akan membutuhkan sebuah key yang hanya dimiliki oleh pihak pengirim dan penerima.
Two-Step Verification
Selain fitur End-to-End Encryption, WhatsApp juga dilengkapi dengan Two-Step Verification. Fitur ini merupakan tindakan keamanan tambahan untuk melindungi akun WhatsApp dari serangan hacker. Dengan menggunakan fitur ini, pengguna akan ditambahkan dengan password atau PIN untuk masuk ke akun WhatsApp.
Setelah mengaktifkan Two-Step Verification, setiap kali pengguna ingin mengakses akun WhatsAppnya akan diminta untuk memasukkan password atau PIN sebagai langkah keamanan tambahan. Hal ini dapat memberikan perlindungan lebih terhadap data dan informasi pribadi yang tersimpan di dalam akun WhatsApp.
Fitur Report Spam dan Block
WhatsApp juga menyediakan fitur Report Spam dan Block sebagai sarana perlindungan bagi pengguna dari pesan spam dan pengguna yang tidak dikenal. Fitur Report Spam akan memungkinkan pengguna untuk melaporkan pesan yang dianggap spam dan WhatsApp akan mengabaikan pesan yang dianggap spam tersebut.
Selain itu, fitur Block juga akan sangat membantu untuk menghindari adanya tindakan penyadapan dari pengguna yang tidak dikenal. Dengan memblokir pengguna tersebut, maka pengguna tersebut tidak akan bisa menghubungi maupun mengirimkan pesan ke akun WhatsApp pengguna.
Jadi, dengan keamanan ini, pengguna WhatsApp diharapkan tidak perlu khawatir mengenai keamanan akun dan pesannya terhadap serangan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.